NEW YORK – Seorang polisi di New York, Amerika
Serikat (AS) ditangkap oleh aparat karena dituduh merencanakan
pembunuhan pada sekelompok wanita untuk kemudian memasak dan memakannya.
Polisi tersebut dalam pengadilan menyatakan dirinya tidak bersalah.
Seperti dilansir Reuters, Selasa (20/11/2012), bila Valle terbukti bersalah melakukan rencana pembunuhan, maka ia akan terancam mendapatkan hukuman penjara seumur hidup.
Polisi bernama Gilberto Valle tersebut secara ilegal memasuki data kepolisian untuk mendapatkan informasi tentang wanita-wanita yang diincarnya. Salah satu orang yang dikabarkan menjadi target dari Valle adalah wanita yang sempat menjalin hubungan dengannya.
Kasus ini terungkap setelah pihak berwajib memerika computer milik Valle. Dalam computer tersebut terdapat file yang berisi identitas sekitar 100 wanita, termasuk didalamnya alamat dan deskripsi fisik dari wanita-wanita tersebut.
Valle juga dilaporkan telah menguntit beberapa wanita yang filenya terdapat dalam computer pria itu. Pengacara Valle, Julia Gatto, beberapa kali mengajukan tahanannya untuk dibebaskan dengan jaminan, tetapi hakim dalam pengadilan itu selalu menolak permintaan Gatto tersebut.(faj)
Seperti dilansir Reuters, Selasa (20/11/2012), bila Valle terbukti bersalah melakukan rencana pembunuhan, maka ia akan terancam mendapatkan hukuman penjara seumur hidup.
Polisi bernama Gilberto Valle tersebut secara ilegal memasuki data kepolisian untuk mendapatkan informasi tentang wanita-wanita yang diincarnya. Salah satu orang yang dikabarkan menjadi target dari Valle adalah wanita yang sempat menjalin hubungan dengannya.
Kasus ini terungkap setelah pihak berwajib memerika computer milik Valle. Dalam computer tersebut terdapat file yang berisi identitas sekitar 100 wanita, termasuk didalamnya alamat dan deskripsi fisik dari wanita-wanita tersebut.
Valle juga dilaporkan telah menguntit beberapa wanita yang filenya terdapat dalam computer pria itu. Pengacara Valle, Julia Gatto, beberapa kali mengajukan tahanannya untuk dibebaskan dengan jaminan, tetapi hakim dalam pengadilan itu selalu menolak permintaan Gatto tersebut.(faj)