Halaman

MY


(ciptaan Anjas Noviansyah) Welcome To This Blog THANK YOU FOR VISITING THIS BLOG AND DO NOT FORGET TO SHARE THIS BLOG PAGE AND BE MY FOLLOWERS ON THIS BLOG. THANK YOU!

Hi guyssss what`s up.

Sabtu, 15 Desember 2012

FBI Intai Veteran Muslim Yang Telah Pulang

AMERIKA SERIKAT,muslimdaily.net,  - Seorang veteran Angkatan Udara AS telah menuduh aparat penegak hukum lokal dan federal mengganggunya sejak diizinkan pulang untuk mengunjungi ibunya yang sakit di kampung halamannya di negara bagian Oklahoma, setelah dua kali dilarang naik pesawat karena namanya ditempatkan dalam daftar larangan terbang AS.

"Saya tiba di McAlester di malam hari pada tanggal 19 [November]," kata Saadiq Long, 43 tahun,  kepada McAlester Capital News, sebagaimana dilansir onislam.net, Jumat 14 Desember.

"Dan pada tanggal 20, sekitar pukul 11 pagi, agen FBI datang ke rumah ibu saya."

Setelah itu, kata Long agen FBI mengintai rumah ibunya dan mengikuti ke mana pun dia pergi.

"Beberapa agen mengintai di rumah ibuku - 24 jam sehari," kata Long.

Adik Long, Ava Anderson mengatakan keluarganya ingin memiliki waktu yang tenang denganLong setelah dia kembali dari Timur Tengah, di mana ia tinggal dan mengajar bahasa Inggris. Sebaliknya, katanya agen-agen FBI datang ke rumah ibu mereka, dan keluarga juga melihat mereka sedang diikuti pada lebih dari satu kesempatan. Saat mengemudi ke Oklahoma City pada 23 November, Anderson melihat dua mobil mengikutinya. Dia menambahkan bahwa jendela kendaraan  yang berwarna gelap sehingga dia tidak bisa melihat ke dalam untuk menentukan siapa yang mengikutinya.

"Aku takut atas keselamatan saya," katanya dalam sebuah konferensi pers yang diselenggarakan oleh CAIR Oklahoma pada hari Kamis.

Dia dan Long kemudian masuk ke kantor polisi, untuk menghindari pembuntutan.

"Delapan sampai 15 petugas mengelilingi mobil saya dengan senjata terhunus," kata Anderson. "Sulit untuk melihat karena mereka menyorot pada saya."

Anderson sempat diborgol dan Long diinterogasi selama beberapa waktu hingga kemudian dibebaskan. Bahkan para polisi tidak menanyai kartu identitas mereka.

Sementara itu, CAIR mengajukan surat kepada Departemen Kehakiman meminta penyelidikan atas "penahanan tidak sah di bawah todongan senjata terhadap Saadiq Long dan adiknya oleh FBI dan  agen lainnya di Oklahoma.

"Kami sedang berusaha untuk mendapatkan jawaban," Adam Soltani, pengacara Long dan direktur eksekutif Dewan Hubungan Islam Amerika wilayah Oklahoma.

Rick Rains, juru bicara FBI di Oklahoma City, menegaskan bahwa ia kenal dengan Long, namun menolak untuk berkomentar lebih lanjut.

"FBI tidak mengkonfirmasi atau menyangkal investigasi yang sedang berlangsung," kata Rains."FBI memiliki tanggung jawab untuk melindungi warga negara Amerika. Dalam melaksanakan tanggung jawab ini, FBI tidak melanggar hak-hak sipil warga negara atau dengan cara apapun melecehkan warga negara atau orang lain. "

Saadiq, yang bertugas selama satu dekade di militer AS, masalah dimulai enam bulan lalu ketika dia membeli tiket KLM ke Oklahoma, di mana ia dibesarkan untuk melihat ibunya yang sedang sakit. Kunjungannya adalah yang pertama setelah veteran Muslim itu menghabiskan waktu sekitar 10 tahun mengajar bahasa Inggris di tiga negara Arab yakni Mesir, Uni Emirat Arab dan Qatar. [rah]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar