Foto : Mantan Presiden Mesir Husni Mubarak (AFP)
KAIRO - Mantan Presiden Mesir Husni Mubarak
dikembalikan ke tahanan usai menjalani pemeriksaan medis di Rumah Sakit
Militer Kairo. Belakangan ini, laporan-laporan buruk mengenai kesehatan
pria berusia 84 tahun itu kembali muncul.
Mubarak ditetapkan sebagai presiden Arab pertama yang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup. Vonis itu diterima Mubarak pada Juni lalu, atas tuduhan pembunuhan terhadap ratusan demonstran.
Wakil Menteri Dalam Negeri Mesir Jenderal Mohammed Ibrahim melaporkan, Mubarak akan kembali ke tahanan usai menjalani pemeriksaan sinar-X. Bersamaan dengan itu, muncul pula laporan-laporan di jejaring sosial yang membicarakan mengenai kematian Mubarak, namun Ibrahim menepis laporan itu. Demikian, seperti dikutip dari Associated Press, Kamis (20/12/2012).
Pada Sabtu pekan lalu, Mubarak dikabarkan terjatuh di kamar mandi. Mubarak mengalami luka di bagian kepala dan dadanya, namun Mubarak masih bisa diselamatkan.
Sejak menjabat sebagai Presiden Mesir, kondisi kesehatan Mubarak selalu menjadi rahasia negara. Namun ketika Mubarak lengser, berita-berita mengenai kesehatan Mubarak terus bermunculan.
Sejak ditahan pada 2011 lalu, Mubarak menghabiskan waktunya di rumah sakit mewah di Sharm el-Sheik. Namun usai vonis dijatuhkan, Mubarak harus dipindahkan ke Penjara Torah. Pria yang sudah berkuasa di Mesir selama 30 tahun itu sempat memprotes penahanannya dan mengalami depresi.(AUL)
Mubarak ditetapkan sebagai presiden Arab pertama yang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup. Vonis itu diterima Mubarak pada Juni lalu, atas tuduhan pembunuhan terhadap ratusan demonstran.
Wakil Menteri Dalam Negeri Mesir Jenderal Mohammed Ibrahim melaporkan, Mubarak akan kembali ke tahanan usai menjalani pemeriksaan sinar-X. Bersamaan dengan itu, muncul pula laporan-laporan di jejaring sosial yang membicarakan mengenai kematian Mubarak, namun Ibrahim menepis laporan itu. Demikian, seperti dikutip dari Associated Press, Kamis (20/12/2012).
Pada Sabtu pekan lalu, Mubarak dikabarkan terjatuh di kamar mandi. Mubarak mengalami luka di bagian kepala dan dadanya, namun Mubarak masih bisa diselamatkan.
Sejak menjabat sebagai Presiden Mesir, kondisi kesehatan Mubarak selalu menjadi rahasia negara. Namun ketika Mubarak lengser, berita-berita mengenai kesehatan Mubarak terus bermunculan.
Sejak ditahan pada 2011 lalu, Mubarak menghabiskan waktunya di rumah sakit mewah di Sharm el-Sheik. Namun usai vonis dijatuhkan, Mubarak harus dipindahkan ke Penjara Torah. Pria yang sudah berkuasa di Mesir selama 30 tahun itu sempat memprotes penahanannya dan mengalami depresi.(AUL)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar